Minggu, 01 Maret 2015

Sejarah Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi



Sejarah Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi

a.      Teknologi Infromasi Pada Zaman Permulaan
1.      Periode s.d. 3000 SM
Pada periode sampai tahun 3000 SM, cara manusia berkomunikasi basih terbatas pada pengenalan bentuk-bentuk yang mereka temukan. Manusia menggambarkan informasi yang mereka dapatkan di dinding-dinding gua perihal berburu dan binatang buruannya. Kemampuan berbahasa manusia hanya terbatas pada dengusan, bahasa isyarat, dan gerakan tangan.
2.      Periode 3000 SM
Pada periode tahun 3000 SM, bangsa Sumeria untuk pertamakalinya menggunakan tulisan dalam berkomunikasi. Tulisan yang digunakan masih berupa simbol-simbol yang dibentuk dari piltograf sebagai huruf. Simbol atau huruf-huruf bangsa Sumeria juga mempunyai bentuk bunyi yang berbeda-beda, sehingga tulisan-tulisan tersebut menjadi kata, kalimat dan bahasa yang mempunyai arti.

3.      Periode 2900 SM
Pada periode 2900 SM bangsa Mesir kuno telah menggunakan huruf-huruf hieroglif untuk berkomunikasi. Huruf-huruf hieroglif terdiri dari symbol-simbol obyek, seperti perkakas, binatang atau kapal-kapal. Huruf-huruf hieroglif juga menggunakan simbol-simbol ide dan emosi, seperti gerakan, waktu, dan perasaan gembira. Sistem menulis telah digunakan oleh dinasti Shang di Cina yang memerintah pada tahun 1766 – 1050 SM. System menulis tersebut merupakan nenek moyang langsung dari system menulis modern Cina saat ini, yang menggunakan symbol atau karakter untuk masing-masing kata.

4.      Periode 500 SM
Pada periode 500 SM, bangsa Mesir kuno sudah menggunakan serat papyrus sebagai kertas. Kertas terbuat dari serat pohon papyrus yang pada zaman itu banyak terdapat disepanjang sungai Nil. Kertas tersebut kemudian dijadikan media untuk berkomunikasi dan menyampaikan informasi.
5.      Periode 105 M
Pada periode 105 M, bangsa Cina menemukan kertas. Kertas tersebut terbuat dari serat banbu yang dihluskan, disaring, dicuci, kemudian diratakan dan dikeringkan. Penemuan ini juga memungkinkan system pencetakan yang dilakukan degan menggunakan blok kayu yang ditoreh dan dilumuti tinta, atau yan sekarang kita kenal dengan sisten Cap.
b.      Telegraf
Telegraf pertamakali ditemukan oleh Samuel Finley Breese Morse, seorang peneliti Amerika pada tahun 1837 dan di Inggris pada tahun yang sama oleh fisikawan Sir Charles Wheatstone yang berkejasama dengan seorang insiyur dari Inggris, Sir William F. Cooke .
  
c.       Telepon
Telepon lahir dari penemuan Alexander Graham Bell.  Sejak umur 18 tahun, Bell telah bekerja untuk mewujudkan idenya mengirimkan suara. Pada tahun 1874 ketika bekerja pada telegraf , Bell mengembangkan ide untuk telepon. Ide tersebut kemudian berhasil diwujudkan pada 10 Maret 1876.



d.       Radio
Perkembangan radio pada akhir tahun 1800-an menyebabkan revolusi dalam bidang komunikasi. Gelombang radio kemudian dimanfaatkan dalam jaringan komputer dan Internet.

e.       Televisi
Pada tahun 1884, George Eastman, seorang penemu Amerika, menemukan film foto yang fleksibel. kemudian, pada 1888, Eastman membuat kamera pertama yang didesain untuk film rol. kedua penemuan ini membuat hobi fotografi yang tadinya mahal menjadi murah. Pada tahun 1892 , Eastman kemudian mendirikan Eastman Kodak Company, di Rochester, New York.


f.        Sejarah Perkembangan Komputer
1.      Komputer generasi pertama ( 1940-1959 ).
Komputer generasi pertama ini menggunakan tabung vakum untuk memproses dan menyimpan data. Ia menjadi cepat panas dan mudah terbakar, oleh karena itu beribu-ribu tabung vakum diperlukan untuk menjalankan operasi keseluruhan komputer. Ia juga memerlukan banyak tenaga elektrik yang menyebabkan gangguan elektrik dikawasan sekitarnya.Komputer generasi pertama ini 100% elektronik dan membantu para ahli dalam menyelesaikan masalah perhitungan dengan cepat dan tepat. Beberapa komputer generasi pertama :ENIAC (Electronic Numerical Integrator And Calculator ), Mark I, Mark II, Mark III, IBM 702, IBM 704, IBM 709, Edvac, UNIVAC I, UNIVAC II, Datamatic 1000, CRC, NCR 102A, NCR 102D, Bicmac, dan Bizmaz II.
2.      Komputer generasi kedua ( 1959 -1964 )
Pada tahun 1948, penemuan transistor sangat mempengaruhi perkembangan komputer. Transistor menggantikan tabung vakum di televisi, radio, dan komputer. Akibatnya, ukuran mesin-mesin elektrik berkurang drastis. Transistor mulai digunakan di dalam komputer mulai pada tahun 1956. Penemuan lain yang berupa pengembangan memori inti-magnetik membantu pengembangan komputer generasi kedua yang lebih kecil, lebih cepat, lebih dapat diandalkan, dan lebih hemat energi dibanding para pendahulunya. Mesin pertama yang memanfaatkan teknologi baru ini adalah superkomputer.
Komputer-komputer generasi kedua ini merupakan komputer yang sepenuhnya menggunakan transistor. Mereka juga memiliki komponen-komponen yang dapat diasosiasikan dengan komputer pada saat ini: printer, penyimpanan dalam disket, memory, sistem operasi, dan program. beberapa komputer generasi kedua : LARC, IBM 1401, UNIVAC III, UNIVAC SS80, UNIVAC SS90, UNIVAC 1107, Burrouhgs200, IBM 7070, IBM 7080, IBM 1400, IBM 1600, NCR 300, Honeywell 800, CDC 1604, CDC 160A, GE 635, GE 645, dan GE 200.
3.      Komputer generasi ketiga ( 1964 – awal 1980 )
Batu kuarsa (quartz rock) menghilangkan masalah ini. Jack Kilby, seorang insinyur di Texas Instrument, mengembangkan sirkuit terintegrasi (IC : integrated circuit) di tahun 1958. IC mengkombinasikan tiga komponen elektronik dalam sebuah piringan silikon kecil yang terbuat dari pasir kuarsa. Pada ilmuwan kemudian berhasil memasukkan lebih banyak komponen-komponen ke dalam suatu chip tunggal yang disebut semikonduktor. Hasilnya, komputer menjadi semakin kecil karena komponen-komponen dapat dipadatkan dalam chip. Kemajuan komputer generasi ketiga lainnya adalah penggunaan sistem operasi (operating system) yang memungkinkan mesin untuk menjalankan berbagai program yang berbeda secara serentak dengan sebuah program utama yang memonitor dan mengkoordinasi memori komputer. Beberapa komputer generasi ketiga adalah : UNIVAC 1109, UNIVAC 9000, GE 600, GE 235, CDC 3000, CDC 6000, CDC 7000, PDP-8, dan PDP-11.

4.      Komputer generasi keempat ( awal 1980)
Setelah IC, tujuan pengembangan menjadi lebih jelas: mengecilkan ukuran sirkuit dan komponenkomponen elektrik. Large Scale Integration (LSI) dapat memuat ratusan komponen dalam sebuah chip. Pada tahun 1980-an, Very Large Scale Integration (VLSI) memuat ribuan komponen dalam sebuah chip tunggal. Ultra-Large Scale Integration (ULSI) meningkatkan jumlah tersebut menjadi jutaan. Kemampuan untuk memasang sedemikian banyak komponen dalam suatu keping yang berukurang setengah keping uang logam mendorong turunnya harga dan ukuran komputer. Hal tersebut juga meningkatkan daya kerja, efisiensi dan keterandalan komputer. Komputer tidak lagi menjadi dominasi perusahaanperusahaan besar atau lembaga pemerintah. Pada pertengahan tahun 1970-an, perakit komputer menawarkan produk komputer mereka ke masyarakat umum. Komputerkomputer ini, yang disebut minikomputer, dijual dengan paket piranti lunak yang mudah digunakan oleh kalangan awam. Piranti lunak yang paling populer pada saat itu adalah program word processing dan spreadsheet. Pada awal 1980-an, video game seperti Atari 2600 menarik perhatian konsumen pada komputer rumahan yang lebih dan dapat diprogram. Beberapa komputer generasi keempat adalah : IBM 370, Apple II, IBM PC/XT, IBM PC/AT, IBM PS/2, IBM PC/386, IBM PC/486, pentium, pentium II, pentium III, pentium IV, AMD k6, dan anthlon.

5.       Komputer generasi kelima ( masa depan )
Banyak kemajuan di bidang desain komputer dan teknologi semkain memungkinkan pembuatan komputer generasi kelima. Dua kemajuan rekayasa yang terutama adalah kemampuan pemrosesan paralel, yang akan menggantikan model non Neumann. Model non Neumann akan digantikan dengan sistem yang mampu mengkoordinasikan banyak CPU untuk bekerja secara serempak. Kemajuan lain adalah teknologi superkonduktor yang memungkinkan aliran elektrik tanpa ada hambatan apapun, yang nantinya dapat mempercepat kecepatan informasi. Jepang adalah negara yang terkenal dalam sosialisasi jargon dan proyek komputer generasi kelima. Lembaga ICOT (Institute for new Computer Technology) juga dibentuk untuk merealisasikannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar